3 Doa Nisfu Syaban yang Dapat Diamalkan, Baca Ini pada Malam Hari

3 Doa Nisfu Syaban yang Dapat Diamalkan, Baca Ini pada Malam Hari, Nisfu Syaban diucap dalam hadits Rasulullah SAW selaku waktu yang istimewa. Alangkah baiknya buat menyongsong Nisfu Syaban pada 15 Syaban dengan melaksanakan amal kebaikan, semacam membaca doa Nisfu Syaban.

Rasulullah SAW bersabda dinukil dari riwayat Ali bin Abi Thalib yang berbunyi,

إِذَاكَانَتْلَيْلَةُالنِّصْفِمِنْشَعْبَانَفَقُومُوالَيْلَهَاوَصُومُوايَوْمَهَا،فَإِنَّاللهَتَبَارَكَوَتَعَالَىيَنْزِلُفِيهَالِغُرُوبِالشَّمْسِإِلَىالسَّمَاءالدُّنْيَا،فَيَقُولُ:أَلَامِنْمُسْتَغْفِرٍفَأَغْفِرَلَهُ،أَلَامِنْمُسْتَرْزِقٍفَأَرْزُقَهُ،أَلَامِنْمُبْتَلَىفَأُعَافِيَهُ،أَلَاكَذَاأَلَاكَذَاحَتَّىيَطَّلِعَالْفَجْرَ

Maksudnya:" Nabi SAW bersabda, Apabila datang malam Nisfu Syaban hingga salatlah pada malam harinya serta berpuasalah pada siang harinya, sebab rahmat Allah SWT hendak turun ke langit dunia pada dikala tersebut semenjak terbenam matahari serta Allah SWT berfirman,

Apakah ada orang yang memohon ampun, hingga hendak Saya ampuni, apakah ada yang memohon rezeki, hingga hendak kuberikan rezeki untuknya, apakah ada orang yang terserang bencana hingga hendak Saya proteksi, apakah ada sedemikian, sampai terbit fajar,"( HR Imam Ibn Majah).

Doa Nisfu Syaban bisa diamalkan sehabis salat maghrib pada malam Nisfu Syaban. Teks doanya didahului dengan surat Yasin sebanyak 3 kali dengan 3 hasrat tiap- tiap yang berbeda.

Berikut catatan lengkap teks doa-doa Nisfu Syaban yang dilansir dari buku Doa serta Zikir Makbul oleh Abu Hurairah Abdul Salam, Lc., M. A dan buku Terjemah serta Fadhilah Majmu Syarif yang ditulis oleh Ustaz Rusdianto.

3 Doa Nisfu Syaban

1. Membaca Yasin

Hendaklah membaca surat Yasin sebanyak 3 kali terlebih dulu setelah itu disusul dengan teks doa setelahnya. Berikut tata metode urutan bacaannya:

• Sehabis membaca Surat Yasin awal, setelah membaca kemudian hasrat panjang umur
• Sehabis membaca Surat Yasin awal, setelah membaca kemudian hasrat menolak bala
• Sehabis membaca Surat Yasin awal, setelah membaca kemudian hasrat cuma berharap pada Allah

2. Doa Nisfu Syaban tipe pertama

اللَّـهُـمَّإنَّكَعَفُوٌّتُـحِبُّالعَفْوَفَاعْفُعَنِّياللَّهُمَّإِنِّيأَسْأَلُكَالْعَفْوَوَالْعَافِيَةَ

Teks latin: Allaahumma innaka afuwwung- kariimung- tuhibbul afwa fafu annii. Allaahumma innii asalukal afwa wal aafiyata wal muaafaataddi imati fiddiini waddunyaa wal aakhiroh.

Maksudnya:" Ya Allah, sebetulnya Engkau Maha Pemaaf lagi Maha Pemurah, Engkau suka memaafkan hingga maafkanlah saya. Ya Allah, sebetulnya saya meminta maaf, afiyah, serta keselamatan yang selalu dalam agama serta dunia dan akhirat."

3. Doa Nisfu Syaban tipe kedua

Teks latin: Allaahumma yaa dzal manni walaa yumannu alaika ya dzal jalaali wal ikraam, yaa dzath thouli wal inaam laa ilaaha illaa anta, zhoharul laajiin, wa jaarol mustajiiriin, wa amaanal khoo- ifiin.

Allaahumma in kunta katabtanii indaka fii ummil kitaabi syaqiyyan awmahruuman awmathruudan awmuqtarron alayya fir rizqi famhu.

Allaahumma bifadhlika fii ummil kitaabi syaqoowatii wahirmaanii wathordil walq taaro rizqii wa atsbitnii indaka fii ummil kitaabi saiidam marzuuqom muwaffaqal lil khairaat. Fa innaka quita waqoulukal haqqu fii kitaabikal munzali alaa nabiyyikal mursali, yamhul laahumaa yasyaa- u wayutsbitu waindahuu ummul kitaabi.

llaahil bittajallil azhomi fii lailatin nishfi min syahri syabaanal mukarromillatii yufraqu fiihaa kullu amrin haklim wayubromu ishrif annii minal balaa- l maa alamu wamaa laa alamu wa anta allaamu! ghuyuubi birohmatika yaa arhamar raahimiin.

Washollallaahu alaa sayyidinaa Muhammadiw waalaa aalihil washohbihi wasallam.

Maksudnya:" Ya Allah Tuhanku, wahai Yang mempunyai anugerah serta tiada yang berikan anugerah kepadaMu, wahai Yang memiliki keagungan serta kemuliaan, wahai yang memiliki kekuasaan serta yang berikan nikmat, tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, tempat bernaung untuk orang- orang yang mengungsi, tempat berlindung untuk orang- orang yang meminta proteksi serta tempat yang nyaman untuk orang- orang yang ketakutan.

Ya Allah Tuhanku, bila Engkau sudah menetapkan diriku di dalam Ummul Kitab( Lauh Mahfuz) yang terletak di sisiMu selaku orang yang celaka, terhalang, terusir ataupun disempitkan rezekinya sudilah rasanya Engkau menghapuskan.

Ya Allah Tuhanku, berkat karuniaMu apa yang terdapat dalam Ummul Kitab ialah Mengenai diriku selaku orang yang celaka, terhalang, terusir serta kecil rezeki. Serta sudilah rasanya Engkau menetapkan di dalam Ummul Kitab yang terdapat di sisiMu supaya saya jadi orang yang berbahagia, menemukan rezeki yang banyak lagi beroleh kesuksesan dalam seluruh kebaikan sebab sebetulnya Engkau sudah berfirman di dalam kitabMu serta firmanMu merupakan benar yang diturunkan lewat lisan Nabi yang Engkau utus. Allah menghapuskan apa yang Ia kehendaki serta menetapkan, serta di sisiNya terdapat Ummul Kitab.

Ya Tuhanku, berkat penampilan yang Mahabesar( dari rahmatMu) pada malam pertengahan bulan Syaban yang mulia ini diperincikanlah seluruh urusan yang diresmikan dengan penuh kebijaksanaan. Sudilah rasanya Engkau menghindarkan diriku dari seluruh musibah yang saya tahu serta yang tidak kuketahui dan yang lebih Kau tahu( daripadaku), serta Engkau Maha Mengenali seluruh yang gaib, berkat rahmatMu wahai yang maha penyayang di antara para penyayang.

Serta mudah- mudahan Allah melimpahkan rahmat kepada jun jungan kita Nabi Muhammad beserta keluarga serta para teman- temannya, mudah- mudahan Ia melimpahkan salam sejahtera( kepada mereka)."

Nisfu Syaban ataupun pertengahan bulan Syaban sendiri diperkirakan jatuh pada Jumat, 18 Maret 2022. Perihal ini didasarkan hasil konversi sistem penanggalan Hijriah ke Masehi oleh Majelis Tarjih serta Tajdid PP Muhammadiyah.

PP Muhammadiyah merilis kalender digital dengan judul Kalender Islam Global 1443 H. Ditaksir konversi penanggalan tersebut diambil bersumber pada Kriteria Kongres Turki yang dicoba pada tahun 2016 kemudian.

Tidak hanya membaca 3 doa Nisfu Syaban di atas, amalan lain yang bisa dicoba muslim pada Nisfu Syaban merupakan melakukan puasa sunnah Nisfu Syaban. Sebagaimana diucap dalam hadits Rasulullah tadinya.